CC membuktikannya sendiri saat ngobrol dengannya di sela-sela pemotretan cover. Dengan santai, Tata berbagi cerita tentang masa kecil, fans, hingga baju Lebaran....
"Saya anak bungsu dari empat bersaudara —semuanya perempuan. Saya akrab dengan kakak-kakak saya. Sejak kecil, saya ikut mereka bepergian, termasuk saat mereka menjadi model.
"Kakak jugalah yang mendaftarkan saya ke ajang Gadis Sampul di tahun 2007 dan saya berhasil menjadi finalis. Mulai, deh, tawaran untuk bermain FTV dan iklan berdatangan. Hingga akhirnya, saya nyemplung ke sinetron. Demi karier, saya pindah ke Jakarta."
"Waktu baru terjun ke sinetron, saya mendapatkan peran protagonis. Sayang, sinetronnya kurang sukses. Saat ditawari untuk memerani tokoh antagonis, awalnya saya nggak pede. Teman-teman dan sutradara berjasa membantu saya mendalami karakter.
"Ternyata lebih mudah menjadi orang jahat. Kalau protagonis, kan, menangis terus—melelahkan! He he he. Sebagai antagonis, saya hanya perlu tersenyum tipis yang sinis. Meski begitu, jika ada tawaran memainkan protagonis, saya akan mempertimbangkannya."
"Peran Meisya membuat saya lebih dikenal orang. Ada saja yang mengajak foto bareng saat jalan-jalan. Ada juga ibu-ibu yang protes karena menganggap saya menjahati Amira (diperankan Nikita Willy). Bahkan ada yang mencubit saya karena gemas. He he he.
"Fans bisa membuat saya terharu. Pernah, ada cewek yang datang dari Wonosobo ke lokasi syuting untuk bertemu saya dan enggan pulang. Keesokan harinya, saya menelpon ortunya untuk menjemput dia. Nggak nyangka, deh, ada orang yang begitu memerhatikan saya!"
"Menghabiskan banyak waktu di lokasi syuting memang membosankan. Untuk menyiasatinya, saya selalu membawa laptop. Saya hobi membuka situs looklet.com, yang me-mungkinkan saya mendandani orang dengan pakaian dan aksesori. Seru! Saat Lebaran nanti, saya akan libur syuting dulu dan puas-puasin makan, he he he. Untung saya nggak perlu ribet beli baju baru karena bisa nitip ke nyokap dan kakak. Saya percaya selera mereka, deh!
0 komentar:
Posting Komentar